8/18/11

Tips Mengetahui Kelinci Hamil

Jika anda telah mengawinkan Hewan Peliharaan kelinci, tetapi tak tahu telah berhasil membuat kelinci hamil atau tidak. Ataupun anda masih kurang paham bagaimana mengetahui Kelinci Hamil dengan baik agar dapat melahirkan dengan baik pula.

Berhati-hatilah, karena pengetahuan yang kurang baik akan menyebabkan Kelinci gagal hamil dan melahirkan, sehingga akan sulit beranak-pinak.

Tips Mengetahui Kelinci Hamil
Biasanya janin sudah mulai tumbuh 7 hari setelah kelinci dikawinkan. Pada hari ke-10, 14 atau lebih, kita bisa melakukan teknik palpasi, yaitu perabaan pada perut kelinci.

Bentuk janin kelinci bulat kecil seperti buah blueberry atau kelereng. Namun jangan sampai tertukar dengan kotoran. Walaupun memiliki bentuk yang sama, kotoran lebih keras juga padat dan letaknya di perut bawah mengarah ke tulang belakang. Sedangkan janin, lembut kenyal dan berada di perut bagian tengah, kecuali jika melewati usia 14 hari maka letaknya akan lebih ke bawah, ke arah vagina.

Perlu diingat jika melakukan perabahan, lakukan dengan lembut karena kelinci bisa berontak. Angkat kelinci dan simpan di pangkuan atau meja. Gunakan kedua tangan, tangan yang satu mengusap-usap, lalu sedikit menekan kepala atau tengkuk. Tangan yang satunya perlahan menyusuri perut mulai dari bagian atas ke bawah.

Ciri lain yang menandakan Kelinci Hamil adalah bagian mulut yang menjadi agak kemerah-merahan ketika memasuki hari ke-14 usia janin. Kadang-kadang kelinci akan mengorek-ngorek kandang atau tanah. Nafsu makan pun akan meningkat sehingga mudah lapar. Pada kelinci yang baru pertama kali hamil, mungkin akan lebih agresif dibandingkan sebelumnya.

Biasanya kelinci yang hamil tidak mau kawin dan menolak pejantan. Tetapi terkadang ada juga kelinci betina yang sedang hamil tetap mau kawin. Maka berhati-hatilah jangan sampai ini terjadi, karena bisa menyebabkan hamil susulan.

0 komentar:

Post a Comment